Lentingan Hati

Bismillah

Senang rasanya si kuning sudah sembuh, selama si kuning pergi aku sendirian di kos. aku kesepian di kos dak ada teman curhat. Si kuning jangan sakit lagi ya aku janji akan menjagamu dengan baik. Kuning beberapa hari ini aku bingung dengan perasaanku sendiri. Rasa ini terakhir kali aku rasakan waktu SMA kelas 1 dulu. Sebenarnya aku berharap rasa ini tidak pernah singgah lagi di hatiku, aku maunya rasa ini singgahnya nanti pada saat aku siap. Tapi kenapa rasa ini ada?, mengapa aku harus di pertemukan dengan sosok dia. Dan mengapa rasa ini harus tumbuh, tapi insya’allah aku  akan tetap komitmen. Ini mungkin sebuah ujian, tapi seberapa lama aku  harus menahan dan menyembunyikan rasa ini. Aku ingin hidup seperti masa aku  SMP dulu, masa dimana aku belum mengenal rasa ini. Aku berharap rasa ini hanyalah rasa kagum, hanya rasa yang sesaat dan suatu saat akan hilang. Tapi aku binggung, lentingan rasa itu terus mengusik jiwa dan hatiku, terlebih pada saat bertemu akan sosoknya. Aku hanya bias menyimpan perasaan ini, entah berapa lama rasa ini akan mengusik kehidupanku. Kuning, aku berharap kamu bias membuatku  lupa akan sosoknya dan aku bias memudarkan rasa ini secara perlahan.

Ini adalah tantanganku untuk menjaga hatiku, stop VMJ (Virus Merah Jambu). Aku hanya bias bersabar, biarlah waktu yang akan menjawabnya. Komitmenku tetap akan ku jaga yaitu pacaran setelah menikah,hahaha. Aku ingin merasakan nikmatnya pacaran setelah menikah.